Liga Basket yang diadakan oleh BES Krista Mitra ini dijadwalkan setiap hari Jumat malam yaitu mulai pukul 6.00 - selesai. Pada tiap Jumat ini mempertandingkan beberapa kelas sampai pada pada pertandingan final.
Jumat malam 8 oktober 2010 , giliran kelasku (XI IPA 1) dan XII IPA 1 melawan XII IPA 2. Pertandingan pertama adalah pertandingan basket putra (3 lawan 3), kedua basket putri (3 lawan 3). Pada basket putra, mereka bermain dengan semangat dan optimis... Namun kelas kami kalah... :( Sedih rasanya jika putra kelasku kalah jauh dengan lawan. Walaupun putra sudah kalah, namun kami peserta putri tetap optimis dan berusaha sebaik mungkin supaya kami bisa menang. Pada babak pertama, kedua tim putri mempertahankan daerahnya masing-masing sampai pada akhir babak pertama, tim putri kelasku memasukkan 2 poin untuk kelas. Namun pada babak kedua, tim lawan dengan cepat memasukkan bola dan skor menjadi jauh tetinggal. Tim putri kelasku terus mencoba untuk menyusul skor, namun sampai peluit berbunyi tanda berakhirnya pertandingan skor kelasku tetap yaitu 2. Rasanya tambah sedih... tetapi kita harus menerimanya dengan lapang dada. Kami berharap tahun depan kami bisa memenangkan liga basket.... SEMANGAT!!!
Sekarang kita sudah ada di era globalisasi. Era dimana suatu daerah akan mengalami proses perubahan seperti yang sedang terjadi di hampir seluruh daerah lain. Salah satu bidang yang mengalami proses globalisasi adalah di bidang pendidikan. Masuk dan berkembangnya pendidikan asing ke Indonesia maupun yang belajar di luar menjadi penanda masukmya globalisasi di bidang pendidikan. Untuk dapat mengikuti globalisasi di bidang pendidikan, kita harus mengusai bahasa Internasional yaitu Bahasa Inggris dan ICT(Information Communication Technology). Oleh karena itu SMA Krista Mitra membuat satu kelas khusus yaitu EICT Class yang menggunakan Bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar dan menyediakan fasilitas-fasilitas tekhnologi sebagai penunjang proses globalisasi. Dengan begitu siswa-siswi dipersiapkan menghadapi globalisasi.
EICT (English and Information Communication Technologi) Class adalah kelas khusus yang proses belajar mengajarnya lebih banyak menggunakan Bahasa Inggris dan memanfatkan ICT (Information Communication Technology). Kurikulum yang dipakai EICT Class adalah kurikulum nasional, namun ke depan akan dipersiapkan kurikulum nasional plus yang artinya lulusan kelas ini dipersiapkan untuk dapat melanjutkan studinya di dalam dan luar negri. Di kelas ini difasilitasi computer, LCD, Speaker, DVD player, Wi-fi, dan murid kelas ini dapat membawa laptop dan menggunakannya untuk mencatat pelajaran maupun untuk browsing di Internet.
Berikut foto2 kelas XI EICT sekaligus kelasku ,,,...
Apa nama alat musik tradisional yang sedang dimainkan diatas???
Berasal dari mana ya alat musik tersebut???
Kalau Anda menjawab Kolintang asal Minahasa, Sulawesi Utara, Anda benar!. Alat musik ini berbahan dasar kayu dan jika dipukul dapat mengeluarkan bunyi yang cukup panjang dan dapat mencapai nada-nada tinggi maupun rendah. Untuk tahu sejarah kolintang click here. Kolintang ini salah satu warisan budaya Indonesia yang harus dilestarikan dan terus diwariskan ke generasi anak bangsa seterusnya. Oleh karena itu salah satu pelajaran seni musik diSekolah Krista Mitra mengajarkan cara bermain kolintang. Selain itu, juga diajarkan alat musik tradisional angklung. Selain dimasukkan dalam mata pelajaran seni musik, juga ada ekstrakulikuler kolintang. Setelah murid-murid dilatih bermain kolintang dan angklung, sekolah pernah mengadakan pementasan musik di Mall Ciputra. Setiap kelas mementaskan kolintang dikolaborasi dengan angklung.
Menurutku belajar memainkan kolintang dan angkung sangat seru dan menyenangkan. Selain itu dapat menambah pengalaman dan yang lebih penting lagi, alat musik ini adalah salah satu seni musik Indonesia jadi sebagai generasi penerus kita patut merasa bangga atas seni musik khas daerah ini…
Siswa-siswi Krista Mitra juga pernah lho, memainkan kolintang berkolaborasi dengan angklung di depan para tamu asal Korea. Seperti tertulis di posting “Recent Events”, murid-murid mempersembahkan 2 buah lagu yaitu You Rise Me Up & Bengawan Solo. Tak kusangka, mereka memberi tepuk tangan yang sangat meriah dan cukup lama setelah teman-teman selesai menampilkan permainan musiknya. Dengan dipentaskan di depan tamu Korea, aku jadi tambah bangga atas seni musik Indonesia ini. =D
Pelajaran olahraga hari ini cukup seru... Hari ini kelasku (XI IPA 1) berolahraga digabung dengan adik kelas (X6). Walaupun pagi ini cuaca cerah dan panas, kami tetap berolahraga dengan semangat...
Siswi kelasku bermain basket melawan siswi adik kelas. Selama 10 menit bertanding, hasilnya cukup memuaskan... Kami bermain dengan semagat dan gembira...
Giliran murid laki-laki bertanding futsal. Mereka juga bermain dengan semangat...
Hmmm... walaupun lelah tapi itu menyehatkan... Setidaknya kami melatih tubuh ini untuk berolahraga dan hasilnya tubuh jadi lebih sehat dan bugar.
Pada tahun ajaran baru 2010-2011 telah diadakan beberapa kegiatan sekolah yang sangat bermanfaat dan menambah pengalaman siswa-siswi Krista Mitra. Berikut ini kegiatan-kegiatan tersebut…
1.Unforgetable Korean Visitation
Pada awal bulan Agustus, SMA Krista Mitra kedatangan tamu asal Korea. Para tamu yang jumlahnya 20 orang ini mempunyai latar belakang yangberbeda satu dengan yang lain. Ada yang profesinya sebagai IT, Dosen, Pendeta, Fotografer, Web Master, Karyawan dsb… Kunjungan hanya berlangsung kurang lebih 2 jam berlangsung dengan meriah dan keakraban. Ada beberapa sesi acara yaitu perkenalan, sharing untuk membicarakan penjajagan student exachange, dan yang terakhir adalah talent show.
Saat talent show siswa-siswi SMA dan SMP berkolaborasi menampilkan ketrampilan memainkan alat musik kolintang & angklung. Murid-murid mempersembahkan 2 buah lagu yaitu You Rise Me Up & Bengawan Solo. Lalu team Acapella Krista Mitra juga membawakan 2 buah lagu. Tamu Korea terlihat sangat menikmati pertunjukan dan memberi tepuk tangan yang sangat meriah pada akhir pertunjukan. Lalu giliran orang-orang Korea ini bernyanyi lagu rohani. Lagu pertama dibawakan dalam bahasa Indonesia dan lagu kedua dalam bahasa Korea. Kami, para murid dan guru sangat terheran-heran dan tersentuh karena beberapa dari mereka menangis sangat menyanyikan lagu kedua. Setelah itu mereka diajak melihat-melihat fasilitas-fasilitas sekolah dan akhirnya berfoto bersama.
Tidak terasa kita harus berpisah dengan mereka. Rasanya pertemuan ini sangat singkat. Goodbye!!!Semoga kita bisa berjumpa kembali!!! ^^
2.Upacara HUT KemerdekaanRI ke 65
Selasa, 17 Agustus 2010. Sekolah Krista Mitra baik SMP maupun SMA mengadakan Upacara memperingati HUTRI. Upacara yang berlangsung dengan khidmat tersebut dihadiri oleh seluruh jajaran Sekolah Krista Mitra (siswa, guru karyawan & yayasan. Selain mengadakan upacara bendera memperingati Kemerdekaan, untuk menyambut & memeriahkan HUTRI diadakan berbagai macam lomba, seperti lomba bakiak race, tarik tambang, lips sing.
3.Tourist Hunting
Pada hari Kamis, 19 Agustus 2010. Kelas EICT (English & ICT Class) khususnya kelas X mengadakan acara “Tourist Hunting” di Malioboro Yogyakarta. Dalam kegitan ini siswa diberi tugas untuk mewawancarai para turis. Tujuan diadakan kegiatan ini adalah untuk mengembangkan skill para siswa dalam berkomunikasi dengan menggunakan Bahasa Inggris dan menambah pengalaman para siswa. Dalam wawancara dengan turis para siswa diberi tugas untuk bertanya tentang kesan-kesan mereka selama berada Indonesia (cultural shock, makanan Indonesia, masyarakat dsb). Kegiatan di Yogjakarta ini didampingi oleh beberapa guru.
Jumat, 27 Agustus 2010 SMA Krista Mitra mengadakan kegiatan Edufair 2010. Kegiatan ini diikuti kurang lebih 30 Universitas di Indonesia dan juga perwakilan Universitas dari luar negeri dan berlangsung dari jam 8 pagi – sampai jam 2 siang. Siswa SMA Krista Mitra diajak untuk aktif berpartisipasi dalam kegiatan pendidikan ini, karena kegiatan ini bertujuan untuk memberikan informasi kepada siswa yang akan melanjutkan studinya selepas lulus dari SMA. Tempat pelaksanaan kegitan ini mempergunakan ruang-ruang kelas, sehingga kegiatan belajar mengajar ditiadakan. Kegiatan Edufair ini diperuntukan bagi seluruh siswa SMA Krista Mitra baik kelas X , XI, dan XII. Dengan diadakan Edufair ini diharapkan mereka dapat mempersiapkan dan menentukan studi lanjutnya matang-matang.
5.Aksi Sosial Peduli Pemudik
Pada 5 September 2010 melaksanakan Aksi Sosial Peduli Pemudik yaitu pembagian makanan & minuman gratis kepada para pemudik. Kegiatan ini dilaksanakan selama beberapa hari saat ramai-ramainya para pemudik memadati jalan. Pembagian ini lebih khusus bagi kendaraan roda dua yang kesulitan mencari tempat untuk setelah melewati ratusan kilometer untuk pulang kampung dan bersilahturahmi bersama keluarga. Pos peduli kasih yang diadakan bersama yayasan sekolah ini dibuka di depan SPBU Puri Anjasmoro. Siswa dan siswi diajak untuk ikut berpartisipasi dengan secara langsung membagikan makanan di pos atau memberi sumbangan berupa mie gelas. Kegiatan seperti ini sangat baik karena kita bisa ikut membantu saudara-saudara kita yang sedang membutuhkan. Kegiatan ini diharapkan bisa dilanjutkan untuk tahun-tahun kedepan.
Laura Verena de Guevera, or usually called Laura is the new Native Speaker of Krista Mitra High School from Germany. Actually she is one of the volunteer from Europe to help the education sector of developing countries in Asian. She will teach English and learn about Indonesian culture during one year period. Therefore, the school held a special event that was Welcome Ceremony. Our school hoped students and teachers will improve their skill to communicate in English. Though Laura come from Germany, but she can speak in English fluently, even she masters two other foreign languages.
Awalnya Batik berasal dari zaman nenek moyang yang dikenal sejak abad 17 yang ditulis dan dilukis pada daun lontar. Saat itu motif atau pola batik masih berbentuk binatang dan tanaman. Namun dalam perkembangannya batik beralih pada motif abstrak. Selanjutnya melalui penggabungan corak lukisan dengan seni dekorasi pakaian, muncul seni batik tulis seperti yang kita kenal sekarang ini.
Jenis dan corak batik tradisional sangat banyak dan biasanya sesuai dengan filosofi dan budaya masing-masing daerah beragam. Budaya Bangsa Indonesia yang kaya melahirkan berbagai macam corak dan jenis batik tradisioanal dengan ciri khasnya masing-masing.
Sejarah pembatikan di Indonesia berkaitan dengan perkembangan kerajaan Majapahit, kerajaan Mataram, kemudian pada masa kerajaan Solo dan Yogyakarta.
Awalnya batik dikerjakan hanya terbatas untuk pakaian raja dan keluarga serta pengikutnya. Oleh karena banyak dari pengikut raja yang tinggal diluar kraton, maka kesenian batik ini terbawa keluar kraton.
Lambat laun kesenian batik ini meluas menjadi pekerjaan kaum wanita dalam rumah tangganya untuk mengisi waktu senggang. Selanjutnya, batik yang tadinya hanya pakaian keluarga istana, kemudian menjadi pakaian rakyat yang digemari.
Jadi kerajinan batik ini menjadi milik rakyat Indonesia dan khususnya suku Jawa ialah setelah akhir abad ke-XVIII atau awal abad ke-XIX. Awalnya hanya batik tulis sampai awal abad ke-XX dan batik cap dikenal baru sekitar tahun 1920.
Kita sebagai warga Indonesia sudah seharusnya bangga atas salah satunya kekayaan budaya Batik karena nilai sejarahnya yang tinggi. Semenjak pengakuan terhadap batik sebagai budaya tak benda warisan manusia Indonesia oleh UNESCO satu tahun lalu, dengan penetapan 2 Oktober sebagai Hari Batik Nasional oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, antusiasme rakyat Indonesia untuk mengenakan batik melonjak tajam.
Padahal tahun-tahun yang lalu hanya orangtua yang mengenakan batik, tetapi sekarang remaja dan kalangan muda usia produktif pun sudah nyaman untuk beraktivitas dengan mengenakan batik. Batik terus berevolusi dalam segala bentuk busana seiring dengan imajinasi dan kreativitas perancang busana ternama Indonesia.
Ayo kita sebagai warga negara Indonesia yang cinta akan budaya ikut melestarikan budaya batik ini dengan mengenakan batik setiap kita berpergian dan sebagai seragam sekolah atau seragam kerja.